Yohanis Felix Helyanan,SE (Jhon Thie) , Ketua Terpilih Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Mimika (husyen al)
Yohanis Felix Helyanan,SE Kembali Pimpin DPC PDIP Mimika
Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Mimika yang menggelar Konfrensi cabang ke III di Aula Hotel Kharisma Kamis 7/1 kembali memilih Yohanis Felix Helyanan,SE yang juga merupakan anggota DPRD Mimika periode 2009-2013 sebagai Ketua DPC PDIP kavbupaten Mimika Periode 2010 -2015.
Konfrensi Cabang PDIP ke III yang diikuit oleh tujuh Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP tersebut dibuka oleh Sekretaris Bidang Internal DPD PDIP Propinsi Papua Drs Yordanus Mulayan,MM. Dari Konfrensi cabang yang digelar sejak pagi hingga malam, Delapan PAC memilih Yohanis Felix Helyanan,SE atau biasa disapa Jhon Thie, sementara satu PAC tidak mengirimkan wakilnya , yait PAC Distrik Mimika Barat Jauh . Dengan demikian maka Jhon Thie untuk kedua kalinya kembali dipercayakan untuk memimpin Partai berlambang Banteng moncong putih kabupaten Mimika kedepan.
Dalam sambutannya utusan Pengurus DPD PDIP Propinsi Papua Drs Yordanus Mulayan , mengatakan bahwa Konfrensi daerah merupakan tindak lanjut dari Konfrensi Cabang. Menurutnya bahwa ini merupakan penjabaran dan pelaksanaan amanat konsitusi PDIP. Dimana pada konfrensi cabang ini untuk menerntukakan dan memilih Ketua DPC PDIP Kabupaten Mimika serta mengusulkan Ketua DPD PDIP Propinsi Papua dan mengusulkan Ketua Umum PDIP. Dikatakan Yordanus bahwa selain itu tujuan Konfrensi kali ini juga untuk melaksanakan evaluasi terhadap kinerja dari program-program yang dilaksanakan oleh Pengurus DPC PDIP kabupaten Mimika.
Sementara itu Ketua terpilih DPC PDIP Kabupaten Mimika Yohanis Felix Helyanan,SE dalam sambutannya setelah terpilih kepada peserta Konfrensi Cabang PDIP tersebut mengatakan bahwa untuk menjadi pengurus partai, bukan semata-mata untuk mempercepat memperoleh jabatan khusus, seperti ingin selalu beropsesi ingin menjadi anggota Legislatif. Dia mengingatkan bahwa partai merupakan kendaraan bagi pengurusnya untuk belajar berpolitik bersama. JHon Thie yang biasa disapa menambahkan bahwa dengan banyaknya partai pada saat pemilihan legisislatif lalu, sehingga ada pengurus partai yang keluar lalu beralih ke partai lain karena ingin mendapatkan nomor urut teratas untuk dapat tembus menjadi caleg. Namun saat ini kata Jhon Thie bahwa Pemilu kedepan kemungkinan hanya Sembilan partai yang akan berkompetisi, sehingga untuk itu PDIP sebagai salah satu Partai yang akan tetap menjadi salah satu partai yang besar dan akan diperhitungkan nantinya, papar Jhon.
Ditambahkan bahwa dengan kepercayaan yang telah diberikan oleh peserta Konfercab PDIP beberapa waktu lalu untuk memimpin partai berlambang Banteng moncong Putih, dirinya berjanji akan siap dan akan berusaha membawa PDIP terdepan. Oleh sebab itu jhon Thie mengajak semua kader dan simpatisan PDIP untuk tetap bersatu nersama-sama untuk membesarkan partai.
Dari pantauan pelaksanaan Konfercab ke III DPC PDIP Kabupaten Mimika yang dilaksanakan Kamis 7/1 di Hotel Kharsima sejak pagi hingga malam , kegiatan ditutup dengan pelantikkan serta pengambilan sumpah janji Ketua DPC PDIP kabupaten Mimika bersama seluruh pengurus DPC PDIP Mimika periode 2010-2015. (husyen abdillah)
Tiga Pimpinan Sidang masing Utusan Pengurus DPD PDIP Propinsi Papua Drs Yordanus Mulayan (tengah), Ahmad Yani Hananu (kiri) dan Thomas Tatiratu (Kanan) - (husyen al)
Franky Lokolo (paling kiri), Hendro (dua kiri), Amandus Narwadan (tiga dari kiri) dan Piet Yanwarin (paling kanan)
Yohanis Felix Helyanan,SE (paling kiri) , Drs Piet Yanwarin (kedua dari kiri), Franky Lokolo (tiga dari kanan), Amandus Narwadan (empat dari kiri) dan Hendro (paling kanan)
Tampak Pengurus DPC PDIP Mimika terpilih saat
dilantik oleh Utusan Pengurus Daerah PDIP Papua
Seluruh Pengurus inti DPC PDIP Mimika ketika di kukuhkan oleh Pengurus PDIP Propinsi Papua di Hotel Kharisma dua
Seluruh Pengurus inti DPC PDIP Mimika ketika di kukuhkan oleh Pengurus PDIP Propinsi Papua di Hotel Kharisma dua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar