Ketua DPC PDIP Mimika Yohanis Felix Helyanan,SE
Bersama Pengurus DPC PDIP
Kunker ke Puskesmas Kokonao
Prihatin Belum Adanya Perabot Puskesmas
Ketua Dewan Pimpinan Cabang ( DPC PDIP ) Kabupaten Mimika yang juga Anggota
DPRD Mimika dari Komisi C Yohanis Felix Helyanan,SE bersama Sekretaris DPC Amandus Narwadan,S.Sos dan Wakl ketua Bidang Humas dan Pemerintahan Husyen Abdilah, melakukan kunjungan kerja ke Pusat Kesehatan Masyarakat
(Puskesmas ) Kokonao Distrik Mimika Barat, Sabtu 5/4. Dalam kunjungannya
tersebut poltisi PDI Perjuangan yang
biasa di sapaJhon Thie menyempatkan diri melihat secara dekat seluruh
bangunan,ruang- ruangan bahkan ke perumahan tenaga medis dan fasilitas lainnya
yang ada di puskesmas tersebut.
Saatmeninjau
Puskesmas tersebut di dampingi salah seorang Tenaga Medis Hasan Mochtar dan
tokoh masyarakat Alex Dumatubun. Mendapat sejumlah masukan dan aspirasi dai
sejumlah tenaga media dan warga terkait bangunan puskesmas yang cukup mewah
namun minim fasilitas, diantaranya peralatan kantor,meja kursi , peralatan
medis dan sejumlah perlatan medisa yang sudah tidak layak lagi gunakan utk
pelayanan medis.
Hasan
Mochtar salah satu tenaga medis Puskemsa Kokonao kepada Jhon Thie,meminta agar
Dewan dapat mendesak atau mendorong pemerintah daerah agar secepatnya seluruh
kebutuhan perlatan Puskesmas untuk diadakan. karena menurut hasan selama ini
pelayanan mediis terkendala dengan saana dan perlengkapan perabot belum ada.
Dikataknnya bahwa informasi yang diperoleh bahwa anggaran atau perlengkapan
perabot puskesmas memang sudah dianggarkan namun katanya,sampai saatini belum
ada dan gedunfg puskesmas hanya menafaatkan perlatan kantor dan sarana
pendukung lainnya dari puskesmas lama.
Selain
itu dijelaskan Hasan mengakui kalau
sejumlah peralatan medis sudah
banyak yang tak tidak bisa
dimanfaatkan lagi ,karena selain rusak
banyak peralatan pendukung medis lainnya juga kondisi peralatantersebut sudah
merupakan peralatan lama.
"Minta
kalau bisa peralatan dan perlengkapan serta sarana untuk pelayanan medis di
puskesmas Kokonao untuk segera di adakan atau dipenuhi, demi maksimalnya
pelayanan kesehatan di Kokonao," ungkpanya.
Salah
satu tokoh masyarakat Alex Dumatubun
menyayangkan lambannya pemda atau dinasterkait untuk menyikapi kondisi
Puskesmas Kokonao yang hingga saat ini seluruh perlatannya belum ada atau belum
dilengkapi. Peralatan atau perabot yang dibutuhkan untuk memaksimalkan
pelayanan kesehatan di puskesmas tersebut untuk segera terpenuhi, semua ini
demi menunjang tugas-tugas dari para dokter dan medis di puskesmas tersebut.
"Kalau
bisa seluruh peralatan pendukung puskesmas Kokonao untuk segera dipenuhi
agar para tenaga medis dalam melaksanakan pelayanan kepada warga dapat
dilakukan secara baik," harapnya.
Warga lainnya Thius Ekaweyau mengatakan, secara umum walaupun
peralatan puskesmas yang belum mendukung
dan dengan keterbatasan apa adanya ,seluruh tenaga medis yang ada di Puskesmas
Kokonao melaksanakan tugasnya secara baik. hal ini di tunjukkan dengan semangat
serta kemauan para medis untuk melayani para pasien yang setiap hari datang
berkunjung ke Puskesmas.
Dikatakan Thius Puskesmas Kokonao selama ini
tetap berusahan melayani warga dengan berbagai peralatan medis yang terbatas,
dan secara rutin melakukan pengobatan atau melayani masyarakat di beberapa
kampung yang ada di disatrik Mimika Barat, karena itu warga masyarakat
khususnya warga di Kokonao memberikan apresiasi kepada para tenaga medis yang
melaksanakan pelayanan medis secara baik.
Sementara itu menanggapi aspirasi dan masukan
dari tenaga medis dan warga Kokonao serta dari hasil kunjungannya ke Puskesmas
Kokonao, Yohanis Felix Helyanan,SE ,
mengatakan apa yang menjadi keluhan serta masukan terkait Puskesmas
Kokonao akan menjadi catatan masukan yang sangat penting untuk nanti
disampaikan kepada Pimpinan Dewan untuk melakukan koordinasi dengan Pemerintah
Daerah dalam hal ini instansi teknis yaitu Dinas Kesehatan.
Dikatakannya, setelah melihat kondisi bangunan
Puskesmas Kokonao secara dekat,mengaku sangat prihatin karena, karena bangunan
Puskesmas yang berdiri cukup megah namun tidak di dukung oleh peralabot dan
peralatan medis yang memadai.
“Awalnya melihat cukup senang karena bangunan
puskesmas yang tergolon mewah dan luas bangunan yang sangat luas, namun peralatan
atau pendukung peralatan medis puskesmas tersebut belum memadai,”keluhnya.
Dijelaskan hal ini semestinya segera
diperhatikan dan disikapi secara cepat oleh instansi teknis , sebab percuma
bangunan nya bagus sementara yang utama peralatan pendukung medis lainnya tida
tersedia.
"Bangunan Puskesmas yang telah dibangun
dengan cukup mahal namun tidak dimanfaatkan secara maksimal, karena peralatan
pendukung lainnya belum ada," ungkapnya.
Oleh sebab itu pihaknya meminta agar Dinas
terkait untuk segera merealisasikan atau menjawab apa yang menjadi kekurangan
dan sarana pendukung lainny di Puskesmas Kokonao, sebab kata dia sangat mubasir
bila bangunan semahal dan semegah Puskesmas Kokonao tidak diamfaatkan secara
baik.
“ Kalau perabotan dan peralatan pendukung untuk
Puskesmas tersebut sudah di akomodir di dalam APBD yang sekarang utuk segera di
cairkan atau direalisasikan secepatnya,” pinta Jhon.(tim)
Yohanis Felix Helyanan,SE saat memasuki Puskesmas Kokonao dalam rangka kunjungangan kerja ke Distrik Mimika Barat. (husyen) |
Sekretaris DPC PDIP Mimika Amandus Narwadan,S.Sos menyempatkan diri berfoto di papan nama Puskesmas Kokonao saat mendampingi Ketua DPC Yohanis Felix Helyanan,SE. (husyen) |
Ketua DPC PDIP Mimika saat meninjau Puskesmas Kokonao. (husyen) |
Ketua DPC PDIP Mimika Yohanis Felix Helyanan,SE tampak medpata penjelasan dari salah satu tokoh masyarakat Kokonao Alex Dumatubun saat meninjau Puskesmas Kokonao. (husyen) |
Ketua DPC PDIP Mimika Yohanis Felix Helyanan,SE tampak santai di Speedboat dalam perjalanan menuju Kokonao. (husyen) |
Ketua DPC PDIP Mimika Yohanis Felix Helyanan,SE (kiri) dan Sekretaris DPC PDIP Mimika Amandus Narwadan,S.Sos saat perjalanan dengan Speed Boat menuju Kokonao. (husyen) |
Sekretaris DPC PDIP Mimika Amandus Narwadan,S.Sos |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar